Dalam kaitannya dengan peran perempuan dalam dunia politik, Soegeng Sarjadi School of Government mengadakan diskusi tentang Kepemimpinan Perempuan dalam Politik, dengan tema : Etika Politik & Kepemimpinan Perempuan.
◦Tanggal : 4 Agustus 2009
◦Tempat : Soegeng Sarjadi Syndicate Wisma Kodel Lt. 11
Pembicara diskusi ini adalah Marianna Amiruddin (Direktur Eksekutif Yayasan jurnal Perempuan) dan Novariyanti Yusuf, dengan peserta mulai dari kalangan LSM, Mahasiswa, Jurnalis, dan Umum.
Mariana Amirudin menjelaskan bahwa melanjutkan pemikiran Kartini dan Roehana Koeddoes sebagai figur pejuang wanita yang berbicara tentang kepemimpinan. Beliau mash berharap pada kebijakan, dalam hal ini adalah parlemen dan pelaksana (eksekutif) yang telah diwakili oleh perempuan.Dalam melawan tantangan kebijakan internal partai bagi perempuan yang terlanjur duduk di parlemen, perlunya membangun (meneruskan) Kaukus Politik Perempuan di DPR. Kaukus ini dapat melampaui kepentingan partai politik, dan langkah lain atas gagalnya konsep affirmative action yang telah digugurkan oleh Mahkamah Konstitusi.
Hal-hal di atas yang menurutnya harus menjadi ramuan perempuan yang terpilih di parlemen maupun eksekutif. Dibalik terpilihnya mereka sebetulnya kemungkinan atas terjadinya penentuan nasib banyak perempuan di Indonesia.
0 komentar:
Posting Komentar